Stigmatisasi dan Kepatuhan Terapi ARV terhadap Kualitas Hidup Pasien HIV/AIDS
Stigmatization and Adherence to ARV Therapy on Quality of Life HIV/AIDS patients
DOI:
https://doi.org/10.53801/oajjhs.v3i4.249Keywords:
kepatuhan terapi arv, kualitas hidup pasien hiv/aids, stigma hivAbstract
Latar Belakang: HIV adalah retrovirus yang menginfeksi sel-sel sistem kekebalan manusia, dimana HIV yang tidak ditangani akan berkembang menjadi AIDS. HIV/AIDS menimbukan permasalahan yang kompleks, dimana pasien tidak hanya mengalami penderitaan fisik karena proses penyakit, melainkan juga penderitaan pada fungsi psikososial, keharusan meminum ARV sepanjang hidup juga merupakan permasalahan yang harus dihadapi oleh pasien dengan HIV/AIDS.
Tujuan: Untuk mengetahui hubungan antara stigmatisasi dan kepatuhan terapi ARV dengan perubahan kualitas hidup pasien HIV/AIDS.
Metode: Desain penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross-sectional. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan perposive sampling yang melibatkan 133 responden, pasien yang berobat di Poli Pita Aruna PKJN RSJ dr H Marzoeki Mahdi Bogor. Instrumen Penelitian menggunakan Berger HIV Stigma Scale, Morisky Green Levine Test, dan WHOQOL-HIV Bref quesionarre. Analisis data menggunakan analisis univariat dan analisis Analisis bivariat menggunakan uji korelasi pearson.
Hasil: Hubungan antara stigma dengan kualitas hidup pasien HIV/AIDS diperoleh (p-value 0,004), dan kepatuhan terapi ARV dengan kualitas hidup pasien HIV/AIDS diperoleh (p-value 0, 032). Hasil uji multivariat dengan Analisa regresi linear berganda menunjukkan pengaruh stigmatisasi terhadap kualitas hidup pasien HIV/AIDS diperoleh (p-value 0,002) dan kepatuhan terapi ARV kualitas hidup pasien HIV/AIDS diperoleh (p-value 0,017). Secara simultan, Pengaruh Pekerjaan, stigmatisasi dan kepetuhan terapi ARV terhadap kualitas hidup diperoleh p-value 0,001 dan memberikan pengaruh sebesar 12,2% terhadap kualitas hidup.
Kesimpulan: Terdapat hubungan yang signifikan antara Stigmatisasi dan Kepatuhan Terapi ARV dengan kualitas hidup Pasien HIV/AIDS.